Home Mimika Majelis Arrahma Papua Berbagi Sembako

Majelis Arrahma Papua Berbagi Sembako

suroso  Minggu, 7 April 2024 22:30 WIT
Majelis Arrahma Papua Berbagi Sembako

TIMIKA - Majelis Arrahma Papua berbagi Sembako di Pomako Kabupaten Timika, Provinsi Papua Tengah. Dipimpin langsung pimpinan Majelis Arrahma Papua, Habib Helmi bin Kholid Alkaff bersama rombongan majelis laiinya.


Berbagi Sembako mulai dari tempat awal majelis para rombongan dikawal langsung pihak kepolisian menuju Pomako untuk membantu membagikan Sembako yang diserahkan langsung kepada warga. Melalui grup majelis persiapan ini hanya sehari dalam mempersiapkan Sembako dan lain-lainnya.


Sesudah dari berbagi para majelis Arrahma Papua, duduk bersama, menunggu waktu berbuka puasa bersama para warga serta Polsek Pomako. Berbagi mendekati akhir Ramadhan ini penuh dengan tawa, senyum warga yang ada di Pomako.


Dikatakan Habib Helmi, persiapan hanya sehari usai dari tarawih kemarin. Seusai dari berbagi bersama, beli cemilan buat buka puasa dan nasi kotak, makan bersama-sama teman-teman dari Polsek Pomako.(feb)

suroso  Rabu, 3 Juli 2024 2:43
Faktor Yang Mempengaruhi Tingkat Kehadiran Guru Rendah
Penulis : Wiantri Viami Amin, S.Pd Tingkat kehadiran guru ke sekolah yang masih rendah merupakan salah satu permasalahan yang masih sering terjadi di Papua terkait mutu guru. Beberapa guru memiliki alasan jarak sekolah dengan kediaman yang jauh dan sepi merupakan salah satu alasan dari kurangnya kehadiran guru.
suroso  Kamis, 12 September 2024 0:53
Burung Cenderawasih Raja
Cerpen : Abdul Munib Alkisah di sebuah negara baru. Kala musim sedang bersemi. Tepatnya musim kebangsaan ini. Mekar disana-sini bunga pikiran, bunga-bunga tulip yang mulai layu di Taman Barat kala itu dan melati yang mulai mekar mewangi di taman pertiwi. Musim memang pesona yang lain, kala cinta bisa tampil dalam rona dan iramanya yang tersendiri.

Hahae

Tatindis Drem Minyak
suroso  Sabtu, 16 April 2022 3:53

Pace satu dia kerja di Pertamina. Satu kali pace dia dapat tindis deengan drem minyak. Dong bawa lari pace ke rumah sakit. Hasil pemeriksaan dokter, pace pu kaki patah.

Setelah sembuh, pace minta berhenti kerja di Pertamina.

Waktu pace ko jalan-jalan sore di kompleks, pace ketemu kaleng sarden. Dengan emosi pace tendang kaleng itu sambil batariak "Kamu-kamu ini yang nanti besar jadi drem." 

Iklan dan berlangganan edisi cetak
Hotline : 0853 2222 9596
Email : papuaposnabire@gmail.com

Berlangganan
KELUHAN WARGA TERHADAP PELAYANAN UMUM
Identitas Diri Warga dan Keluhan Warga

Isi Keluhan