Home Pemda Deiyai BPBD Bantu 4 Unit Tenda ke Panitia PORSENI Gereja GKIP

BPBD Bantu 4 Unit Tenda ke Panitia PORSENI Gereja GKIP

suroso  Kamis, 10 Agustus 2023 6:50 WIT
BPBD Bantu 4 Unit Tenda ke Panitia PORSENI Gereja GKIP

DEIYAI - Gereja GKIP dalam waktu dekat akan melaksanakan kegiatan Porseni di Deiyai. Kaitan dengan kegiatan gereja tersebut, panitia Porseni, telah menyampaikan permohonan bantuan tenda kepada BPBD Kabupaten Deiyai.

Menjawab permohonan Panitia Porseni Gereja GKIP, Sekretaris BPBD Kabupaten Deiyai, Beatus waine, memberikan bantuan berupa 4 unit tenda kepada panitia pelaksana Porseni GKIP.  Bantuan tersebut, diterima langsung oleh Yeskiel Kotouki, salah satu anggota panitia, bertempat di Kantor BPBD Deiyai di Waghete, tanggal 7 Agustus 2023.

Sekretaris BPBD Deiyai, Beatus Waine, mengatakan, sesuai kemampuan dan upayanya, memberian bantuan sebanyak 4 unit tenda.  Bantuan ini, sebagai salah satu bentuk kepedulian pemerintah daerah Deiyai melalui BPBD.  

“Kami berharap melalui bantuan tenda ini, dapat menunjang dan dapat melengkapi salah satu kebutuhan dalam pelaksanaan proses pelaksanaan kegiatan Porseni dari Gereja GKIP di Deiyai,” tuturnya. 

Sementara itu, peneriman bantuan tenda, Yeskiel Kotouki, menyampaikan ucapan terima kasih kepada BPBD Deiyai, atas bantuan tenda yang diterimanya. Semoga melalui bantuan ini, dapat terbantu dalam menutupi salah satu kebutuhan dalam proses pelaksanaana kegiatan Porseni.  

“Kami hanya menyampaikan terima kasih, budi baiknya akan dibalas oelh yang maha kuasa,” ucapnya. (hbb)    


suroso  Kamis, 23 Nopember 2023 23:29
Setelah Pemilu 2024 Apakah Akan Banyak Caleg Yang Masuk Rumah Sakit Jiwa
Dunia oh dunia, mungkin itu yang banyak dibahas oleh banyak Guru dan Ustadz ketika mengisi materi baik pembelajaran dikelas ataupun ketika dimajelis. Dunia memang terkenal sangat hijau, kenapa dibilang sangat hijau? Dikarenakan dunia itu sangat nikmat dan sangat menggiurkan bagi para manusia yang mengejar kenikmatan dunia.
suroso  Kamis, 3 Agustus 2023 0:39
Mafia Tanah Adat di Papua Harus Dilawan
Masyarakat adat telah hidup pada wilayah adatnya masing masing sejak leluhur tanpa saling mengganggu, pada waktu lalu upaya upaya penguasaan kadang berakhir dengan konflik fisik, namun harus diakui juga terjadi juga migrasi dari satu wilayah adat ke wilayah adat lain, karena konflik dalam keluarga atau saat perang hongi.dll.

Hahae

Tatindis Drem Minyak
suroso  Sabtu, 16 April 2022 3:53

Pace satu dia kerja di Pertamina. Satu kali pace dia dapat tindis deengan drem minyak. Dong bawa lari pace ke rumah sakit. Hasil pemeriksaan dokter, pace pu kaki patah.

Setelah sembuh, pace minta berhenti kerja di Pertamina.

Waktu pace ko jalan-jalan sore di kompleks, pace ketemu kaleng sarden. Dengan emosi pace tendang kaleng itu sambil batariak "Kamu-kamu ini yang nanti besar jadi drem." 

Iklan dan berlangganan edisi cetak
Hotline : 0853 2222 9596
Email : papuaposnabire@gmail.com

Berlangganan
KELUHAN WARGA TERHADAP PELAYANAN UMUM
Identitas Diri Warga dan Keluhan Warga

Isi Keluhan