Home Nabire Tahap II Kasus Curas, Unit Reskrim Polsek Kota Serahkan Tersangka

Tahap II Kasus Curas, Unit Reskrim Polsek Kota Serahkan Tersangka

suroso  Selasa, 30 Mei 2023 9:42 WIT
Tahap II Kasus Curas, Unit Reskrim Polsek Kota Serahkan Tersangka

NABIRE - Unit Reskrim Polsek Nabire Kota Polres Nabire melaksanakan tahap II penyerahan tersangka dan Barang Bukti (BB) kasus tindak pidana pencurian dengan kekerasan ke Kejaksaan Negeri Nabire, Jumat (26/5/2023).

Berdasarkan Laporan Polisi Nomor : LP / B / 47 / III/ 2023 / SPKT / Polsek Nabire Kota /Res Nabire / Papua, tanggal 31 maret 2023, tentang Tindak Pidana Pencurian dengan Kekerasan (Curas) dan Surat P-21 Kejaksaan Negeri Nabire Nomor : B - 577 / R.1.17 / Eoh.1 / 05 / 2023, tanggal 17 Mei 2023 tentang pemberitahuan hasil penyidikan inisial (YG) sudah lengkap.

Penyerahan tahap II ini dilakukan setelah berkas perkara kasus jambret di Jalan R. E. Marthadinata Kelurahan Siriwini Kabupaten Nabire, pada tanggal 31 Maret 2023 dengan tersangka YG (19) dinyatakan lengkap oleh Kejaksaan Negeri Nabire dan diterima oleh  Jaksa Penuntut Umum, Ashari Setya Marwah Adli, SH," ujar Kapolsek Nabire Kota Kompol Mardi Marpaung, S.Sos.

Atas perbuatannya tersangka YG dijerat dengan pasal 365 Ayat (2) ke - 1 KUH Pidana atau ke-2 Pasal 363 ayat (1) ke-5 KUH Pidana atau ke-3 pasal 362 KUH Pidana.

Tersangka dan barang bukti kami serahkan dalam keadaan aman sehat dan lengkap," tutup Kapolsek Nabire Kota.(wan)


suroso  Selasa, 30 Agustus 2022 23:28
Papua Dalam Permainan Sio (Persio) Penuh Korban
*) Oleh : Anton Agapa (TOA)
suroso  Kamis, 3 Agustus 2023 0:39
Mafia Tanah Adat di Papua Harus Dilawan
Masyarakat adat telah hidup pada wilayah adatnya masing masing sejak leluhur tanpa saling mengganggu, pada waktu lalu upaya upaya penguasaan kadang berakhir dengan konflik fisik, namun harus diakui juga terjadi juga migrasi dari satu wilayah adat ke wilayah adat lain, karena konflik dalam keluarga atau saat perang hongi.dll.

Hahae

Tatindis Drem Minyak
suroso  Sabtu, 16 April 2022 3:53

Pace satu dia kerja di Pertamina. Satu kali pace dia dapat tindis deengan drem minyak. Dong bawa lari pace ke rumah sakit. Hasil pemeriksaan dokter, pace pu kaki patah.

Setelah sembuh, pace minta berhenti kerja di Pertamina.

Waktu pace ko jalan-jalan sore di kompleks, pace ketemu kaleng sarden. Dengan emosi pace tendang kaleng itu sambil batariak "Kamu-kamu ini yang nanti besar jadi drem." 

Populer

Mafia Tanah Adat di Papua Harus Dilawan
suroso  Kamis, 3 Agustus 2023 0:39
Peran penting Sekolah dalam Proses Pendidikan
suroso  Senin, 3 Juli 2023 0:14
Pemkab Dogiyai Buka Subsidi Angkutan Udara
suroso  Selasa, 11 Juli 2023 22:15
Iklan dan berlangganan edisi cetak
Hotline : 0853 2222 9596
Email : papuaposnabire@gmail.com

Berlangganan
KELUHAN WARGA TERHADAP PELAYANAN UMUM
Identitas Diri Warga dan Keluhan Warga

Isi Keluhan