Home Papua Penulis Muda SMP Negeri 1 Wamena, Luncurkan Buku

Penulis Muda SMP Negeri 1 Wamena, Luncurkan Buku

suroso  Selasa, 14 Februari 2023 19:24 WIT
Penulis Muda SMP Negeri 1 Wamena, Luncurkan Buku

WAMENA - Sejumlah siswa dan guru SMP Negeri 1 Wamena, Kabupaten Jayawijaya Propinsi Papua Pegunungan, berhasil luncurkan buku. Buku yang berisi cerita pendek (cerpen) dan puisi ini hasil karya dari 36 siswa.

Kepala SMP Negeri 1 Wamena, Yemima Kopeuw, S.Pd., M.Pd. menjelaskan, para penulis muda siswa SMP Negeri 1 Wamena ini mengerjakan tulisan mereka sejak tahun 2022 lalu. “Para penulis muda ini mengerjakan tulisan mereka, memanfaatkan waktu libur, sehingga waktu libur dimanfaatkan dengan kegiatan positif,” terang Yemima.

Kegiatan penulisan dan pencetakan buku ini bekerja sama dengan Syana Publisher sebagai redaksi pusat dari CSI Publisher yang berpusat di Bandung Jawa Barat.

Buku berjudul, “Dengan Karya, SMPN 1 Wamena Bersuara ini” secara resmi dihadiahkan kepada para penulis cerpen dan puisi, yang diserahkan langsung Yemima Kopeuw, beserta Dewan Guru. 

“Selain buku yang kami serahkan, turut diserahkan juga piagam dan sertifikat serta medali, sebagai apresiasi terhadap penulis muda, jelas Yemima. Lanjut Yemima, penyerahan apresiasi ini bertepatan dengan hari Valentine 14 Februari sebagai kado istimewa kepada siswa atau penulis muda berprestasi.

“Kedepannya, kami berharap anak-anak semakin termotivasi dengan kegiatan menulis, melalui gerakan literasi sekolah, sehingga dapat belajar menulis lebih aktif dan baik kedepan,” tambah Yemima. 

Ini tentunya menjadi tantangan besar bagi siswa yang sekarang kurang minat terhadap kegiatan menulis, karena mereka harus banyak membaca untuk menambah perbendaharaan kata dan akan menghasilkan sebuah karya yang baik, tambahnya. (ppn)



suroso  Selasa, 30 Agustus 2022 23:28
Papua Dalam Permainan Sio (Persio) Penuh Korban
*) Oleh : Anton Agapa (TOA)
suroso  Kamis, 3 Agustus 2023 0:39
Mafia Tanah Adat di Papua Harus Dilawan
Masyarakat adat telah hidup pada wilayah adatnya masing masing sejak leluhur tanpa saling mengganggu, pada waktu lalu upaya upaya penguasaan kadang berakhir dengan konflik fisik, namun harus diakui juga terjadi juga migrasi dari satu wilayah adat ke wilayah adat lain, karena konflik dalam keluarga atau saat perang hongi.dll.

Hahae

Tatindis Drem Minyak
suroso  Sabtu, 16 April 2022 3:53

Pace satu dia kerja di Pertamina. Satu kali pace dia dapat tindis deengan drem minyak. Dong bawa lari pace ke rumah sakit. Hasil pemeriksaan dokter, pace pu kaki patah.

Setelah sembuh, pace minta berhenti kerja di Pertamina.

Waktu pace ko jalan-jalan sore di kompleks, pace ketemu kaleng sarden. Dengan emosi pace tendang kaleng itu sambil batariak "Kamu-kamu ini yang nanti besar jadi drem." 

Populer

Mafia Tanah Adat di Papua Harus Dilawan
suroso  Kamis, 3 Agustus 2023 0:39
Peran penting Sekolah dalam Proses Pendidikan
suroso  Senin, 3 Juli 2023 0:14
Pemkab Dogiyai Buka Subsidi Angkutan Udara
suroso  Selasa, 11 Juli 2023 22:15
Iklan dan berlangganan edisi cetak
Hotline : 0853 2222 9596
Email : papuaposnabire@gmail.com

Berlangganan
KELUHAN WARGA TERHADAP PELAYANAN UMUM
Identitas Diri Warga dan Keluhan Warga

Isi Keluhan