Home Papua Tengah Jemaat Pos PI GKIP Yakiutago Rayakan HUT ke-2

Jemaat Pos PI GKIP Yakiutago Rayakan HUT ke-2

suroso  Jumat, 10 Juni 2022 8:54 WIT
Jemaat Pos PI GKIP Yakiutago Rayakan HUT ke-2

DEIYAI – Jemaat Gareja Pos PI GKIP Yakiutago, Klasis Debei, Distrik Tigi Barat, Koordinator Deiyai, Sinode Papua, beberapa waktu lalu telah rayakan HUTnya yang ke-2 tahun 2022 melalui ibadah syukur dengan diwarnai pesta bakar batu, di halaman gerejanya. 

Ketua panitia HUT Gereja Pos PI GKIP Yakiutago, Okto D, melalui salah seorang warga jemaat, menjelaskan, sebagai ucapan syukur peringatan hari jadi Gereja Pos PI GKIP yang ke–2 tahun 2022 ini, warga jemaat Pos PI rayakan melalui pesta bakar batu.  

“Walau caranya sederhana namun itu merupakan salah satu ucapan syukur kepada Tuhan. Karena dengan berkatNya sehingga kami jemaat Pos PI mempunyai satu gereja sehingga acara ini sebagai bentuk syukur,” jelasnya. 

Pihak panitia HUT juga menyampaikan apresiasi kepada jemaat. Karena dengan antusias acara syukuran HUT gereja yang diwarnai dengan acara bakar batu, dapat dilaksanakan dengan baik dan lancar. 

“Kami dari panitia beri apresiasi tinggi kepada seluruh warga jemaat. Karena tanpa kerjasama dari seluruh jemaat tidak mungkin acara berjalan lancar dan meriah seperti ini. Tuhan Yesus berkati. Karena adanya kerjasama, kebersamaan, kekompakan, sehingga semua proses acara dari awal hingga selesai dapat berjalan dengan baik,” ucapannya. 

Ia juga mengajak warga jemaat, semangat kebersamaan, keharmonisan, kekompakan dari seluruh jemaat, dapat terus dibangkitkan, dipertahankan, dalam membangun gereja Pos PI GKIP kedepan. Terutama dalam menjalankan karya pelayanan sesuai tri panggilan gereja yaitu bersaksi, melayani, dan bersekutu. Terutama membangkitkan semangat melalui komisi-komisi gereja, ada 4 komisi yakni Komisi Sekolah Minggu, Komisi Pemuda, Komisi Kaum Ibu-ibu Perkawan dan Prakarya. (hbb) 


suroso  Selasa, 30 Agustus 2022 23:28
Papua Dalam Permainan Sio (Persio) Penuh Korban
*) Oleh : Anton Agapa (TOA)
suroso  Kamis, 3 Agustus 2023 0:39
Mafia Tanah Adat di Papua Harus Dilawan
Masyarakat adat telah hidup pada wilayah adatnya masing masing sejak leluhur tanpa saling mengganggu, pada waktu lalu upaya upaya penguasaan kadang berakhir dengan konflik fisik, namun harus diakui juga terjadi juga migrasi dari satu wilayah adat ke wilayah adat lain, karena konflik dalam keluarga atau saat perang hongi.dll.

Hahae

Tatindis Drem Minyak
suroso  Sabtu, 16 April 2022 3:53

Pace satu dia kerja di Pertamina. Satu kali pace dia dapat tindis deengan drem minyak. Dong bawa lari pace ke rumah sakit. Hasil pemeriksaan dokter, pace pu kaki patah.

Setelah sembuh, pace minta berhenti kerja di Pertamina.

Waktu pace ko jalan-jalan sore di kompleks, pace ketemu kaleng sarden. Dengan emosi pace tendang kaleng itu sambil batariak "Kamu-kamu ini yang nanti besar jadi drem." 

Populer

Mafia Tanah Adat di Papua Harus Dilawan
suroso  Kamis, 3 Agustus 2023 0:39
Peran penting Sekolah dalam Proses Pendidikan
suroso  Senin, 3 Juli 2023 0:14
Pemkab Dogiyai Buka Subsidi Angkutan Udara
suroso  Selasa, 11 Juli 2023 22:15
Iklan dan berlangganan edisi cetak
Hotline : 0853 2222 9596
Email : papuaposnabire@gmail.com

Berlangganan
KELUHAN WARGA TERHADAP PELAYANAN UMUM
Identitas Diri Warga dan Keluhan Warga

Isi Keluhan